HATI-HATILAH! ENGKAU MASUK BULAN RAMADHAN DALAM KEADAAN HATIMU LALAI
Ashhaabus Sunnah:
๐๐๐๐
::: ุฅَِّููุงَู ุฃَْู َูุฏْุฎَُู ุฑَู
َูุถَุงู ََْูููุจَُู ุบَุงٌِููู :::
✍ َููุงَู ุงูุญَูุงِูุธُ ุงุจُْูู ุฑَุฌَูุจْ -ุฑَุญِูู
َُู ุงููู-:
❍ ูุง ู
ู ุทุงูุชْ ุบูุจุชُู ุนَّูุง، ูุฏ ูุฑُุจุช ุฃَّูุงู
ُ ุงูู
ُุตุงَูุญุฉ! ูุง ู
ู ุฏุงู
ุช ุฎุณَุงุฑَุชَُู ูุฏ ุฃูุจَูุชْ ุฃَّูุงู
ُ ุงูุชุฌุงุฑุฉِ ุงูุฑุงุจุญุฉ!
❒ ู
ู ูู
ูุฑุจุญ ูู ูุฐุง ุงูุดَّูุฑِ ููู ุฃِّู ููุชٍ ูุฑุจَุญ؟! ู
ู ูู
َْููุฑُุจْ ِููู ู
ู ู
ููุงُู ููู ุนูู ุจُุนุฏِู ูุง ูุจุฑَุญ.
❍ ูู
ُููุงุฏَู: ุญَّู ุนูู ุงูููุงุญِ ูุฃูุช ุฎุงุณุฑ؟! ูู
ุชُุฏْุนَู ุฅูู ุงูุตَّูุงุญ ูุฃูุช ุนูู ุงููุณุงุฏِ ู
ُุซุงุจِุฑ؟! ูู
ู
ู
َّู ุฃู
ََّู ุฃู ูุตูู
َ ูุฐุง ุงูุดูุฑَ ูุฎุงَُูู ุฃَู
َُูู، ูุตุงุฑَ ูุจَُูู ุฅูู ุธُْูู
َุฉِ ุงَููุจْุฑِ.
❒ ูู
ู
ู ู
ُุณุชูุจٍِู ููู
ุงً ูุง ูุณุชูู
ُِูู، ูู
ุคู
ٍِّู ุบุฏุงً ูุง ูุฏุฑُِูู! ุฅَّููู
ูู ุฃุจุตَุฑุชُู
ุงูุฃุฌَู ูู
ุณูุฑَُู، ูุฃุจุบุถุชู
ุงูุฃู
ู ูุบุฑูุฑู.
๐ [ "ูุทุงุฆู ุงูู
ุนุงุฑู" ุตู (ูขูจูก ) ].
๐ฎูููุงุฉ [ุงูุฏُّูู ุงَّููุตูุญَุฉ].
=============================
๐☝๐๐
Al Hafizh Ibnu Rojab rahimahullaahu berkata,
☝๐ผ "Wahai orang yang telah lama menghilang dari kami! Sungguh telah dekat datangnya hari-hari untuk perbaikan.
๐น Wahai orang yang terus menerus dalam kerugian! Sungguh sebentar lagi akan datang hari-hari jual beli yang penuh dengan keuntungan.
๐น Barang siapa yang tidak mendapatkan keuntungan pada bulan ini -bulan Ramadhan-, maka pada waktu kapan lagi dia akan mendapatkan keuntungan?
๐น Barang siapa yang tidak mendekatkan diri kepada Allah azza wajalla -sebagai Pelindungnya- pada bulan tersebut, maka dia senantiasa dalam keadaan dijauhkan.
๐น Berapa kali dikumandangkan kepadamu ุญู ุนูู ุงูููุงุญ (marilah kita menuju kemenangan/keberhasilan), namun engkau menjadi seorang yang merugi.
๐น Berapa kali engkau diajak kepada kebaikan namun engkau terus menerus berada di dalam lembah kerusakan.
๐น Betapa banyak orang yang berangan-angan untuk berpuasa di bulan Ramadhan, namun dia tertipu oleh angan-angannya -dengan dia menunda-nunda puasa tersebut- hingga dia masuk ke dalam kegelapan alam kubur sebelum dia sempat berpuasa di bulan tersebut.
๐น Betapa banyak orang yang menghirup udara segar di pagi hari, namun dia tidak bisa menyempurnakan harinya. Dan orang yang berharap bertemu dengan esok hari, namun dia tidak bisa mendapatkannya.
๐น Sungguh apabila kalian mengetahui ajal (waktu usiamu di dunia) dan jaraknya -yang sangat pendek- dengan yakin, niscaya engkau akan marah dan benci kepada angan-angan dan berbagai macam tipu dayanya.
๐ (Latoiful Ma'arif, hal. 281)
๐ Diterjemahkan dari channel telegram Ad Dinu An Nasihah
๐ Tim WSC
========================
๐ฝ WhatsApp Salafy Cirebon
๐ฅhttp://bit.ly/salafycirebon
๐ป๐ป๐ป๐ป๐ป๐ป
๐ฏ Majmu'ah Ashhaabus Sunnah
๐ ©hannel telegram : http://bit.ly/ashhabussunnah
➖➖➖➖➖➖
Komentar
Posting Komentar